Setelah persiapan selesai, aku menunggu sebentar.
Lalu party Cashel akhirnya tiba di ruang dalam yang saya tunggu.
“Ah, Cashel-san juga datang, ya? Dua pria yang ada di sana adalah anggota dari partymu, kan? Entah bagaimana tampaknya di sisi lain dari pintu besar yang Black Soulknight sedang menunggu. "(Kelvin)
“Meskipun itu adalah pertandingan untuk menentukan siapa yang akan menundukkannya lebih dulu, kamu mengalami kesulitan menunggu kami? Sangat sopan, bukan? ”(Cashel)
Apakah aku bertentangan dengan harapan Cashel? Dia memakai ekspresi yang sedikit terkejut.
Seperti yang telah dinyatakan oleh Merufina beberapa waktu lalu, jelas mereka telah merencanakan untuk menyerangku saat aku melawan Black Soulknight. Atau mungkin mereka merencanakan untuk memilih waktu ketika aku mengabaikan punggungku selama pertempuran.
Untuk orang yang menantang mereka untuk bertandingan sendiri untuk menunggu mereka, mereka tampaknya tidak mempertimbangkan kemungkinan itu sama sekali.
“Tampaknya Soulknight Hitam dibatasi selama Anda tidak pergi di sisi lain pintu. Karena anehnya itu tidak datang untuk menyerang di sini. "(Kelvin)
Kii….
Sambil mengatakan ini, pintu terbuka sedikit.
Melalui celah di pintu raksasa dalam pose yang menakutkan mengenakan baju besi plat penuh hitam bisa dilihat.
Di tangannya dia memegang semua *pedang bastard hitam.
(T/N: Taiken ... bisa juga berarti pedang besar dan pedang panjang sehingga bisa menjadi pedang lebar atau pedang bastard juga. Saya menggunaka dengan pedang bastard untuk yang satu ini)
Daripada menunggu mangsa datang, jelas sekali bahwa itu melindungi sesuatu.
"Dan apa? Karena tidak mungkin bagimu untuk mengalahkannya sendiri, kamu ingin bekerja sama dengan kami ?! ”(Raji)
Raji mengangkat suaranya.
Aku ingin dia berhenti karena suaranya yang keras berdering di telinga di ruang kedap udara ini.
“Tidak sepenuhnya benar. Tentu saja, aku yang akan memenangkan pertandingan. Namun, jika seseorang ikut campur dalam pertarunganku dengan Black Soulknight, itu akan merepotkan. Tidak, mungkin aku lebih baik mengatakan aku akan terganggu jika kamu mengalahkan Black Soulknight? ”(Kelvin)
Aku berhenti menggunakan *keigo. Saat aku kembali menggunakan bahasa santai, ketiga orang itu perlahan mulai memasuki posisi tempur.
(T/N : Bicara Sopan )
Cashel dan Raji maju sebagai barisan depan sementara Gimul berada di belakang.
"... Danna, bajingan ini sudah tahu tentang kita ssu ~" (Gimul)
“Fuu, memperhatikannya dan masih mendekati kami berdua, bahkan tidak memahami pentingnya hal itu. Apakah kamu dipekerjakan oleh guild? Atau, apakah Anda mengincar *hadiah Raji ? ”(Cashel)
(T/N : Penulis menulis kelompok Raji di sini, tetapi sejauh yang saya tahu, tidak ada Cashel atau Gimul yang dapat hadiah di kepala mereka, jadi saya pergi dengan singular di sini.)
“Oh tidak, aku hanya peduli dengan pertandingan. Untuk mulai , yang pertama datang adalah kalian, kan setuju? '' (Kelvin)
“Bahkan saat itu, kamu memikat kita untuk menjebak kita, bukan? Alasan Kamu berpura-pura menjadi seorang rookie adalah mendapatkan banyak pencapaian dan membuat kami tertarik pada kasus Anda. "(Cashel)
"Kamu, apa seorang pria ... Memang! Peringkat keterampilan Anda pasti akan tinggi! '' (Raji)
Entah bagaimana mereka memperdalam kesalahpahaman mereka tentang percakapan ... itu pasti karena keterampilannya tinggi!
『 Situasinya tidak buruk. Silakan maju dan membuat semacam keputusan. 』 (Merufina)
hei hei
“Maa, mereka baik-baik saja. Meskipun kamu berencana untuk membiarkanku masuk ke perangkapmu, tetapi kalian yang masuk ke perangkapku. Itu hanya cerita seperti itu. '' (Kelvin)
“Hehe, pendatang baru-danna, jika kamu akan memilih tempat, bukankah ini lokasi yang sedikit buruk? Tidak ada apa-apa selain pintu masuk dan keluar di belakang dan di balik pintu besar ini ada Black Soulknight. Di atas itu, situasi saat ini adalah 3 lawan 1. itu merugikan, bukan? '' (Raji)
Ah, benar juga.
Seperti sekarang, tapi ...
“Bukankah ini cukup basa-basi yang membosankan? Anda hanya takut, oaf besar di sana, cepat dan mulai bertarung. "(Kelvin)
“Siapa yang takut dalam kasus ini, eh !? Orang rendahan seperti penyihir hanya berbicara kebohongan besar! So, bye bye! ”(Raji)
Raiji berlari ke arahku.
Seperti dugaanku, dia diprovokasi dengan provokasi murahan.
Jelas sebagai siang hari, orang yang berpikiran sederhana.
“Raji! Jangan terprovokasi! ”(Cashel)
Cashel segera berteriak, tetapi sudah terlambat.
Sihir yang sudah kusiapkan sebelumya memulai panggilanya.
"Uo!?" (Raji)
Sampai sekarang tanahnya kosong, tetapi tiba-tiba berubah menjadi rawa yang membatasi kaki Raji.
"Kamu bangsat! Apa yang telah kamu lakukan ?! ”(Raji)
"Yah, aku yakin kamu ingin tahu apa yang telah aku lakukan." (Kelvin)
Tidak perlu pergi "Apa!" Dia disambut oleh sihir hijau Kelas D [Belenggu-belenggu lumpur] yang disembunyikan dengan [Hide].
Sihir ini mengubah pijakan menjadi rawa tak berdasar yang menyambar mobilitas lawan.
Secara sederhana, permukaan tanah berubah menjadi rawa-rawa hanya di bawah target. Jadi ada banyak situasi di mana itu akhirnya digunakan, misalnya jika yang bertugas mendukung dalam party menggunakan sihir. Penyembunyian kali ini tidak terlihat dan karena egonya dia langsung masuk ke perangkap dengan sendirinya.
"Ini ... [Hide]?" (Cashel)
"Ah, itu tidak tertangkap oleh [Hide Detection] ku baik ~ ~" (Gimul)
Maa, dengan tingkat Kelas C hanya memiliki peluang tipis untuk dilihat.
Mempertimbangkan ini, [Hide] adalah keterampilan yang cukup layak sebenarnya.
“Sial, seperti tingkat quagmire. Memiliki kekuatan fisik saya ...! '' (Raji)
“Sebaiknya jangan mencoba bergerak dengan paksa. Bagaimanapun juga tidak ada dasarnya. ”(Kelvin)
Sambil memberikan saran ini, aku menembak [Wind] di masing-masing dari tiga orang.
Cashel maju sambil menghindarinya. Dia menuju ke arahku saat dia berjalan memutar di sekitar rawa.
Meskipun Raji kena, dia anehnya tidak menerima kerusakan apa pun.
Gimul kamu ...
"Oi, Gimul, kamu bajingan, jangan melarikan diri!" (Raji)
“Hehe, jangan membenci aku danna, Raji, sebelum aku dihancurkan sampai mati, lebih mudah untuk pergi. Pendatang baru itu adalah berita buruk. naluriku memberitahuku ssu ~. Sela! '' (Gimul)
『 Tuan, Gimul telah mulai melarikan diri. Cashel akan memanggilmu dalam waktu sekitar 10 detik. 』 (Merufina)
Aku tahu.
Meski begitu, aku sudah menduga ini akan terjadi.
"Blokir, Clotho" (Kelvin)
Bebagai shiriku memanjang dari ruangan ini sampai lorong.
Oleh karena itu dimungkinkan untuk memanggil Clotho di belakang party Cashel.
"Ap-Apa yang kamu lakukan !?" (Gimul)
Mentransmisi cahayanya. alun-alun ajaib itu langsung ditempatkan di pintu masuk ke lorong.
Menjadi waspada, Gimul berhenti.
Saat cahaya memudar, Gimul melihat slime yang sebelumnya tidak ada.
Memiliki tingkat ketinggian yang sama dengan Raji, itu adalah slime yang sangat besar.
Clotho - 0 tahun - Jenis Kelamin: tidak ada - Slime Gluttonia (T / N: >> Gurantonia <<)
Level : 12
Title : The one who eats until exhaustion
HP : 465/465 <+100>
MP : 176/176 <+100>
STR : 223 <+100>
STA : 231 <+100>
AGI : 196 <+100>
MATK : 180 <+100>
LUK : 191 <+100>
Keterampilan :
Overeating (Unique Skill) (T / N: !!!!!!!!!! Apakah Anda laba-laba terkutuk? XD)
Absorpsi (Kelas D)
Penyimpanan (Kelas B)
Stun Reduction setengahnya
Buff : Teknik Pemanggilan / Pasokan Mana (Kelas S)
Poin keterampilan : 50
No comments:
Post a Comment